III. ANALISA DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini penulis akan membahas lebih dalam
mengenai pembuatan Aplikasi Doa Harian Anak Muslim pada Android dengan Plugin Eclipse menggunakan SDK android
untuk menjadi emulatornya. Dalam proses perancangan pembuatan Aplikasi Doa
Harian Anak Muslim pada mobile ini
terdiri dari beberapa tahap, yaitu tahap rancangan tampilan
Pada tahap Analisa Program akan menjelaskan gambaran
umum dari Aplikasi Doa Harian Anak Muslim pada Android. Selanjutnya tahap
Pembuatan Aplikasi yaitu dengan membuat codding
dan sesuaikan dengan mengimplementasikan rancangan yang telah dibuat sebelumnya
menjadi aplikasi yang dapat digunakan pada media komunikasi bergerak pada
khususnya mobile, yaitu mobile yang berbasiskan Android sebagai
sistem operasinya. Pegujian dilakukan pada emulator android sebelum langsung
diinstal pada mobile. Dibawah ini
adalah gambaran jelas tahap-tahap yang akan dibuat.
Gambar 3.1 Tahap Pembuatan Aplikasi Doa Harian Anak
Muslim
3.1
Analisa Program
Pada Analisa Program penulis akan menjelaskan tentang gambaran umum dari aplikasi Doa Harian Anak
Muslim ini. Aplikasi ini diperuntuhkan untuk anak yang ingin belajar ataupun menghafal
doa sehari-hari. Penggunaan aplikasi ini bisa digunakan kapan saja asalkan
pengguna sudah mempunyai media untuk menginstalnya kedalam sebuah mobile Android yang sesuai dengan
versi yang dibuat pada aplikasi ini
yaitu sistem operasi Android 2.2 (Froyo:Frozen
Yogurt) dan juga dapat digunakan pada sistem operasi diatasnya.
Aplikasi Doa Harian Anak Muslim terdiri dari 24 doa
harian anak muslim disertai dengan audio doa.
Aplikasi ini akan sangat membantu bagi anak yang baru belajar doa-doa harian.
3.2 Perancangan Aplikasi
Aplikasi Doa Harian Anak
Muslim berisi 24 doa sehari-hari yang disertai dengan arti dan audio doa. Pengguna dapat melihat menu
doa tersebut dalam bentuk Imagebutton
dan tampilan isi doa mengunakan ImageBackground.
Aplikasi ini dibuat untuk membantu pengguna mendapatkan
pengetahuan tentang doa, diharapkan pemakai bisa menggunakanya dengan mudah,
tanpa adanya batasan ruang dan waktu.
Dalam pembuatannya,
terlebih dahulu membuat rancangan struktur navigasi, kemudian dilakukan
rancangan tampilan halaman pembuka dalam bentuk Splash Screen kemudian dilanjutkan pembuatan rancangan halaman menu utama dan pembuatan
rancangan tampilan isi.
3.2.1 Struktur Navigasi
Dalam proses perancangan
aplikasi, struktur navigasi sangat penting. Struktur navigasi dapat menjelaskan
hubungan antar halaman dan juga dapat menjelaskan mengenai alur cerita sebuah
program atau aplikasi, juga memberi
kemudahan menganalisa keteraktifan seluruh obyek dan bagaimana pengaruh
keinteraktifannya terhadap
pengguna. Saat aplikasi dijalankan akan
menampilkan Splash Screen setelah
beberapa detik muncul halaman menu utama dan terdapat gambar-gambar doa yang
akan menampilkan isi doa dan audio apabila diklik. Untuk
lebih jelasnya dapat dilihat bentuk struktur hirarki pada aplikasi Doa Harian
Anak Muslim dibawah ini.
Gambar 3.2 Rancangan
Struktur Navigasi
Penjelasan
untuk struktur navigasi diatas adalah sebagai berikut :
1. Splash Screen
Menampilkan
halaman splash screen sebagai
tampilan awal dari aplikasi.
Halaman
ini memberitahukan nama dari aplikasi yang dibuat. Splash screen hanya tampil 3 detik selanjutnya masuk ke halaman
menu utama.
2. Daftar
doa
Halaman
yang berisi daftar dari doa-doa yang merupakan Menu Utama pada aplikasi ini
dalam bentuk Imagebutton
3. Isi doa
Merupakan
halaman berupa isi dari doa dalam tulisan arab, arti, dan audio
3.2.2 Rancangan Tampilan
Rancangan tampilan
aplikasi ini terdiri dari rancangan halaman pembuka yang berupa Spalash Screen, halaman Daftar doa dan
rancangan halaman isi doa yang menampilkan isi doa, arti dan audio dari doa tersebut .
3.2.2.1 Rancangan Halaman Splash Screen
Berikut ini adalah tampilan yang
dirancang untuk halaman awal aplikasi:
Gambar 3.3 Rancangan Halaman Splash Screen
Rancangan halaman awal
dari aplikasi hanyalah sebuah splash screen yang berfungsi sebagai halaman
pembuka dari aplikasi untuk memperkenalkan nama aplikasi. Sehingga ketika
aplikasi baru dijalankan tampil satu halaman dalam beberapa detik dengan latar
belakang gambar yang memperkenalkan nama aplikasi kepada pengguna. Kemudian
setelah itu akan tampil halaman daftar doa yang merupakan menu utama.
3.2.2.2 Rancangan Halaman Daftar Doa
Pada halaman ini
terdapat Imagebutton dalam memilih
doa yang ingin digunakan. Terdapat 24 Imagebutton dengan gambar sesuai doa-doa
tersebut dibagian bawah ImageButton
diletakan textView sehingga dengan
mudah pengguna dapat mengetahui apa doa tersebut, untuk melihat keseluruhan doa
yang berjumlah 24 pengguna dapat menggunkan ScrollView
Vertical.
Gambar 3.4 Rancangan
Halaman Daftar Doa
3.2.2.3 Rancangan Isi Doa
Pada
halaman ini berisi isi dari doa yang berupa tulisan arab, terjemahan , arti dan
juga Audio dari doa tersebut dalam
bentuk ImageBackground . Tombol Play dan Stop menggunakan ImageButton
yang berada pada ScrollView sehingga baru akan terlihat jika kita melakukan Scrolling pada halaman ini.
Gambar 3.5 Tampilan Isi
doa
3.3 Pembuatan Aplikasi
Setelah melalui tahap
perancangan aplikasi kemudian lakukan langkah-langkah pembuatan aplikasi sesuai
dengan rancangan sistem dan rancangan tampilan yang telah dibuat sebelumnya.
Dalam pembuatan aplikasi berbasis mobile
Android langkah pertama yang harus
dilakukan adalah instalasi Eclipse
sebagai IDE yang kita gunakan dalam codding
aplikasi Andriod nantinya, dengan menggunakan SDK Android pada editor
Eclipse Java.
Selanjutnya baru pada
tahap pembuatan aplikasi Doa Harian Anak Muslim yang dimulai dengan membuat program Splash
Screen, lalu halaman Menu Utama kemudian halaman Isi.Untuk pembuatan
program ini pertama merancang tampilan (layout)
yang berada di folder resource (res)
program dan disimpan dalam bentuk (.xml) dan kemudian dilanjutkan membuat
program (.java) yang terdapat di dalam folder
source (src) package aplikasi tersebut.
3.3.1 Instalansi Eclipse
1. Langkah-langkah
pembuatan aplikasi Aplikasi “Doa Harian
Anak Muslim. Pertama-tama diawali dengan meng-instal jdk-6u24-windows-i586
karena di perlukan library pada
update java terbaru , Proses peng-instal-an
ini dilakukan pada sistem operasi Microsoft windows, jika software ini belum ada pada komputer yang digunakan untuk
mengompile skrip codding yang dibuat.
a)
Software jdk-6u24-windows-i586 bisa didapatkan dengan cara men-download atau membeli cd aslinya. Namun
pada kesempatan ini penulis men-download website
www.oracle.com/technetwork/java/javase/downloads/index.html.
Setelah itu jdk 6 akan tersimpan di drive c:/
b)
Jika proses instalasi selesai dan
berhasil, maka akan terdapat folder JDK dan JRE pada C:\Program Files\Java.
Gambar 3.6 Tempat instalisasi
JDK
c)
Selanjutnya adalah Setting PATH Java, yaitu dari Control
Panel>System>Advanced>Environment
Variables, isi nama variabel : PATH dan
variabel
value :C:\Program Files\Java\jdk1.6.0_16\bin (menunjuk pada folder \bin JDK).
Seperti gambar dibawah ini.
Gambar 3.7 Setting
Path JDK
2. Meng-instal
Installer_r10-windows (SDK Android), software
utama membuat emulator android apabila tidak memiliki handphone android. Proses instalisasi-nya
adalah:Installer_r10-windows,
dapat didownload
http://developer.android.com/sdk/index.html file sizenya hanya 32MB setelah di
download lalu instal langsung muncul
tampilan instal biasa.
Gambar 3.8
Proses instalisasi
Installer_r10-windows
3. Setelah
menunggu sekian lama akan muncul file instaler yang otomatis akan mengupdate
dengan sendrinya ke dalam komputer.
Gambar 3.9
Proses Download dari web resmi
android
4. Lihat
gambar 3.6 ada icon android SDK Tools dan SDK Platfrom-Tools ini akan menambah
banyak seiring perkembangan update yang
ada di Android development, proses instal ini memerlukan waktu yang lumayan
cukup lama, setelah semuanya sudah selesai akan muncul tampilan seperti ini
Gambar 3.10 Proses Instalisasi selesai
5.
SDK android menyediakan virtual
device yang berguna pada pembuatan simulasi android.
6. Meng-instal
Eclipse Galileo, ini adalah software dimana
tempat membuat aplikasi “Doa Harian
Anak Muslim pada Android” yang berupa gabungan coding script berbasis java, cara instalisasinya adalah Eclipse Galileo
download:dihttp://www.eclipse.org/downloads/download.php?file=/technology/epp/downloads/release/galileo/SR2/eclipse-java-galileo-SR2-win32.zip.
Setelah
file berhasil download file lalu extract. Jalankan Eclipse.exe. Ketika
dijalankan, Eclipse akan membutuhkan tempat (Workspace)
untuk project-project yang akan
dibuat. (Eclipse tidak membutuhkan proses instalasi)
7. Setelah
memilih workspace akan terlihat
tampilan awal pada Eclipse, Untuk memulai menggunakan Eclipse, klik ikon
Workbench yang terletak pada ujung sebelah kanan maka akan membuka menu utama
dari Eclipse
Gambar 3.12 Tampilan awal pada Ecplise
Gambar 3.13 Menu Utama Eclipse
8.
Meng- instal ADT 10.0.0, adalah
plugins untuk Eclipse yang terintegrasi dengan seluruh perangkat untuk
membangun aplikasi Android. Jalankan Eclipse, pilih help > instal software
Gambar 3.14 Tampilan
Menu Help pada eclipse
9. Klik
Add, sehingga muncul jendela Add Site. Pada Name, isi dengan ADT. Kemudian klik
pada tombol Archieve, dan cari folder dimana file ADT akan ditempatkan.
Kemudian OK.
Gambar 3.15 Tampilan
Pencarian file ADT
10. Setelah
itu akan terlihat pada jendela Available
Software, pilih checklist pada Developer Tools sehingga semua checklist terpilih. Klik Next. Akan terlihat jendela dialog Install Detail, Klik Next. Kemudian muncul jendela licence agreement, pilih I accept the Klik Finish. Restart Eclipse. Jika instalasi ADT sukses, maka akan terlihat
Menu baru
11.
Gambar 3.16 File ADT
terbaca oleh Eclipse
12. Konfigurasi
Eclipse & ADT, klik pada Menu Windows> Preference, pilih Android, kemudian Browse pada SDK Location sesuai
dengan Folder dimana SDK ditempatkan. Klik Apply,
tunggu sebentar hingga muncul list
SDK. OK.
Gambar 3.17 Tampilan Preference Eclipse dengan SDK Android
13. Kemudian
kita buat Launch simulasi dengan cara window >> android SDK dan AVD
Manager, akan keluar tampilan dibawah ini
Gambar 3.18 AVD Manager
Ø Pilih
New dan isi seperti dibawah ini
Gambar 3.19 Android Visual Device
Pada Name dapat
diisi sesuai dengan keinginan kita, pada Target kita pilih Android 2.2
karena aplikasi yang telah dibuat berjalan pada android 2.2, pada Skin Buil-in
pilih ukuran QVGA agar menampilkan ukuran 240 x 320.
Ø Klik
tombol Launch untuk menjalankan emulator Android, kemudian akan terlihat gambar
seperti dibawah ini
Gambar 3.20 Tampilan
Awal dari virtual android
Ø Apabila
proses berjalan dengan lancar dan tidak mengalami kegagalan maka akan muncul screen hitam, pada saat ini memang
membutuhkan waktu lama.
Gambar
3.21 Tampilan virtual Android jika
berhasil masuk
14. Pengujian
Emulator
a. Buka
SDK Android kemudian tunggu hingga beberapa saat hingga muncul tampilan seperti
dibawah ini
Gambar 3.22 Tampilan
awal Android
3.3.2
Langkah-langkah
Pembuatan Aplikasi
Setelah
melalui tahap perancangan aplikasi,instalasi Eclipse kemudian lakukan
langkah-langkah pembuatan aplikasi sesuai dengan rancangan sistem dan rancangan
tampilan yang telah dibuat sebelumnya.
Pembuatan aplikasi dimulai dengan membuat program Splash Screen, lalu halaman Menu Utama,
kemudian Isi. Untuk pembuatan program ini pertama merancang tampilan (layout) dan audio yang berada di folder resource (res), program dan
disimpan dalam bentuk (.xml) dan kemudian dilanjutkan membuat program (.java)
yang terdapat di dalam folder source
(src) package aplikasi tersebut.
3.3.2.1 Pembuatan Tampilan Splash
Screen
Tampilan awal Doa Harian Anak
Muslim yaitu Splash srceen yang
menampilkan gambar cover seperti pada buku bacaan anak-anak. Untuk membuatnya,
kita buat folder baru pada res dan beri nama drawable. Folder tersebut
digunakan untuk menyimpan semua gambar yang ingin di tampilkan pada aplikasi
yang kita buat. Berikunya kita buat rancangan tampilan nya di layout XML. Kemudian kita panggil
rancangan yang telah kita buat di XML ke dalam program java. Berikut listing
program splash.xml:
xml version="1.0" encoding="utf-8"?>
<AbsoluteLayout
xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
android:background="@drawable/cover"
android:layout_height="match_parent"
android:layout_width="match_parent">
</AbsoluteLayout>
Dari script diatas menggunakan satu Absolute layout sebagai tampilan splash screen, pengaturan tampilan lebar
dan tinggi suatu tampilan dan gambar ‘cover’ sebagai latar belakang halaman
ini.
Halaman
depan ini hanya akan tampil beberapa saat saja kemudiaan akan langsung
menangani intent activity untuk mengarahkan aplikasi ke halaman menu utama. Berikut
potongan script java yang dengan nama
Splash.java:
public
void onCreate(Bundle savedInstanceState) {
super.onCreate(savedInstanceState);
setContentView(R.layout.splash);
// thread for
displaying the SplashScreen
Thread splashTread = new
Thread() {
@Override
public
void run() {
try
{
int
waited = 0;
while(_active
&& (waited < _splashTime))
{
sleep(100);
if(_active)
{
waited += 100;
}
}
Setelah beberapa detik
aktivitas diarahkan ke class
SampleActivity untuk menampilkan halaman menu utama aplikasi. Untuk
menjalankannya menggunakan perintah startActivity(intent>
); Halaman awal
ini hanya tampil 3 detik terlihat pada bagian kode sleep(3000); karena menggunakan millisecond maka 3000 = 3 detik.
3.3.2.2
Pembuatan Halaman Daftar Doa
Pada tampilan halaman menu digunakan 24 ImageView dan 24 TextView.
Untuk membuatnya, pertama kita buat
rancangan tampilannya di layout XML. Kemudian masukan gambar – gambar yang
ingin di tampilkan pada halaman menu ke dalam folder drawable yang tadi kita buat. Berikut potongan listing program menu.xml :
<AbsoluteLayout xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
android:orientation="vertical"
android:layout_height="match_parent"
android:layout_width="match_parent"
android:background="@drawable/background">
>
<AbsoluteLayout
android:fadeScrollbars="true"
android:layout_width="fill_parent" android:id="@+id/absoluteLayout1" android:layout_height="wrap_content">
<ImageButton
android:layout_width="wrap_content"
android:id="@+id/imageButton2" android:background="@drawable/banguntidurcover" android:layout_height="wrap_content"
android:layout_y="34dip" android:layout_x="174dip"></ImageButton>
<ImageButton
android:layout_width="wrap_content" android:id="@+id/imageButton24" android:background="@drawable/masukpasarcover" android:layout_height="match_parent"
android:layout_y="1927dip" android:layout_x="174dip"></ImageButton>
<TextView
android:layout_width="wrap_content"
android:text="Doa
Sebelum tidur"
android:id="@+id/textView1"
android:layout_x="26dip"
android:layout_height="wrap_content" android:layout_y="176dip"></TextView>
</AbsoluteLayout>
</ScrollView>
</AbsoluteLayout>
Listing diatas
menggunakan dua AbsoluteLayout dan
satu scrollView, pengaturan tampilan
lebar dan tinggi suatu tampilan dan gambar ‘background’ sebagai latar belakang
halaman ini. ImageButton digunakan
sebagai tampilan dari doa yang tampilanya sesuai dengan isi doa, textView digunakan sebagai judul dari
doa yang diletakan tepat dibawah ImageView.
Setelah kita membuat
rancangan halaman menu, kemudian kita panggil layout yang tadi kita buat di program java. SampleActivity.java
yang merupakan class utama java dalam
program ini yang bertugas memanggil java yang lainya, berikut potongan listing
dari SampleActivity.java:
public class SampleAcivity
extends Activity {
ImageButton imagebutton1;
ImageButton imagebutton2;
ImageButton imagebutton23;
ImageButton imagebutton24;
TextView textView1;
TextView textView2;
TextView textView23;
TextView textView24;
private Object player;
/** Called when the activity
is first created. */
@Override
public void onCreate(Bundle
savedInstanceState) {
super.onCreate(savedInstanceState);
setContentView(R.layout.menu);
this.player =
MediaPlayer.create(this, R.raw.play);
((MediaPlayer)
this.player).setLooping(false);
((MediaPlayer)
this.player).start();
imagebutton1 =
(ImageButton)findViewById(R.id.imageButton1);
imagebutton1.setOnClickListener(new
OnClickListener() {
public void onClick(View v) {
Intent i = new
Intent(SampleAcivity.this, sebelumtidur.class);
startActivity(i);
}
}
)
imagebutton23 =
(ImageButton)findViewById(R.id.imageButton23);
imagebutton23.setOnClickListener(new
OnClickListener()
{
public void onClick(View v) {
Intent j= new
Intent(SampleAcivity.this,tertimpahmusibah.class);
startActivity(j);
}
}
);
Intent j= new
Intent(SampleAcivity.this,masukpasar.class);
startActivity(j);
Dari potongan listing
diatas awal dari listing tersebut mendeklarasikan ImageButton,textView 1
sampai dengan 24. Kemudian memanggil .XML setContentView(R.layout.menu) merupakan pemanggilan tampilan pada
folder Layout dengan nama menu.xml yang telah dibuat sebelumnya.
Intent(SampleAcivity.this,tertimpahmusibah.class) pada
listing ini pemanggilan class java dilakukan dengan memanggil class java pada masing-masing doa, dari
class java tersebut kemudian akan memanggil class Xml dari masing-masing doa
tersebut.
3.3.2.3
Pembuatan Halaman Isi doa
Pada aplikasi ini terdapat 24
halaman isi pada setiap halaman isi dibuat dengan satu xml dan satu java, dari class utama yaitu SampleActivity akan
memanggil class java yang lain kemudian dari class java tersebut barulah
memanggil xml nya masing-masing. Berikut salah satu potongan listing xml dan java pada Tampilan Isi :
Banguntidur.java
/** Called when the activity is first
created. */
@Override
public void onCreate(Bundle
savedInstanceState) {
super.onCreate(savedInstanceState);
setContentView(R.layout.banguntidur);
// Get the button from the view
PlayButton = (Button)
this.findViewById(R.id.Play);
PlayButton.setOnClickListener(new
OnClickListener() {
public void
onClick(View arg0) {
//
TODO Auto-generated method stub
playSound(1);
}
});
StopButton = (Button)
this.findViewById(R.id.Stop);
StopButton.setOnClickListener(new
OnClickListener() {
public void
onClick(View arg0) {
//
TODO Auto-generated method stub
playSound(2);
}
});
}
@Override
public void onPause() {
try{
super.onPause();
player.pause();
}catch (Exception e){
}
}
} catch(InterruptedException
e) {
// do nothing
} finally
{
finish();
Intent newIntent=new
Intent(Splash.this,SampleAcivity.class);
startActivityForResult(newIntent,0);
}catch(Exception e){
}
if (arg == 1){
Toast.makeText(this,isPlaying+"
Bangun Tidur", Toast.LENGTH_LONG).show();
player =
MediaPlayer.create(this, R.raw.banguntidur);
}else if (arg==2){
Toast.makeText(this,"Stop",
Toast.LENGTH_LONG).show();
player = MediaPlayer.create(this,
R.raw.stop);
}
player.setLooping(false);
// Set looping
player.start();
Dari potongan listing program diatas banguntidur.java akan
memanggil Layout banguntidur.xml,
pemanggilan audio juga terdapat dalam
class ini yang mana akan memanggil audio dalam resources didalam folder raw dengan nama ‘banguntidur’. Berikut
listing banguntidur.xml yang digunakan sebagai tampilan salah satu doa pada
tampilan Isi:
xml version="1.0" encoding="utf-8"?>
<AbsoluteLayout
xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
android:background="@drawable/banguntidur"
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="match_parent">
<ScrollView
android:layout_width="fill_parent"
android:id="@+id/scrollView1"
android:layout_height="wrap_content"
>
android:layout_width="wrap_content"
android:text="Play"
android:id="@+id/Play"
android:drawableBottom="@drawable/play" android:layout_height="wrap_content"
android:layout_x="81dip"
android:layout_y="397dip"></Button>
<Button
</Button>
</AbsoluteLayout>
</ScrollView>
</AbsoluteLayout>
Yang mana pada xml ini menggunakan background pada folder drawable
dan tombol play dan stop untuk audio diletakan pada scroll dimaksud agar tombol
tersebut tersembunyi sehingga tidak menghalangi pengguna dalam membaca doa
tersebut.
3.3.2.4 Implementasi
Setelah proses perancangan,
kemudian dilanjutkan dengan proses implementasi. Pada proses ini terdiri dari
beberapa tahapan, yaitu penandatangan aplikasi dan proses kompilasi menjadi
program jadi sehingga dapat diterapkan pada smartphone Android 2.2.
Proses pembuatan program
aplikasi berbasis Android yang diusulkan terdiri dari tiga komponen utama dan
menggunakan dua macam bahasa pemrograman. Tiga komponen utama yang terdapat
pada aplikasi Android ini yaitu pembuatan komponen layout program yang
berfungsi sebagai user interface aplikasi, yang dibuat dengan
menggunakan bahasa pemrograman xml. Pembuatan komponen halaman
AndroidManifest.xml, halaman ini dibuat secara otomatis oleh IDE Eclipse ketika
membuat sebuat project Android baru. Yang berfungsi untuk menampung dan
mendaftarkan bagian-bagian penting yang digunakan dalam aplikasi, seperti library,
aplication, activity, dan class yang akan dijadikan main class (class
yang dijalankan lebih dulu). Pembuatan komponen isi program, yaitu
halaman isi program yang menggunakan bahasa pemrograman java dan tampilan pada
xml.
Tahap berikutnya dari proses
implementasi sebelum melakukan pengujian adalah proses kompilasi. Proses
kompilasi dilakukan untuk mengetahui apakah program berjalan dengan baik atau
tidak. Untuk melakukan proses kompilasi, pada menu bar Eclipse pilih menu Run –
Run As – Android Application atau dengan menekan tombol Ctrl+F11. Jika proses
kompilasi gagal maka akan muncul kotak dialog seperti gambar dibawah ini.
Gambar
3.23 Pesan error pada Eclipse
Gambar
3.24 Pesan aktivitas yang berjalan
3.4 Pengujian
Aplikasi
Buka
kunci android, akan terlihat menu utama dan apilkasi Doa Harian Anak Muslim
akan,apabila berhasil di instal.
Gambar 3.25 Tampilan menu utama dan aplikasi menu
telah ter-instal
c. Mencoba aplikasi Doa
Harian Anak Muslim dengan cara mengklik icon aplikasi tersebut,tampilan awal
berupa Splash Screen yang berlangsung
selama 3 detik
Gambar 3.26 Tampilan awal pada Aplikasi Doa Harian
Anak Muslim
d.Setelah sekitar 3 detik
akan masuk ke Menu Tampilan Awal dibawah ini
Gambar 3.27 Tampilan Menu Doa Harian Anak Muslim
e. Masuk ke dalam Menu Doa
Bangun Tidur
Gambar 3.28 Tampilan Isi Doa Bangun Tidur
F. Saat kita melakukan
Scrool maka akan ada tombol Play dan Stop untuk memainkan Audio doa tersebut.
Gambar 3.29 Tampilan Isi Doa Bangun Tidur saat di-Scroll
3.4.1
Spesifikasi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak
Pada pembuatan aplikasi ini menggunakan spesifikasi perangkat keras
dan
perangkat lunak sebagai pendukungnya, yaitu :
1. Perangkat
lunak (software) yang digunakan pada pengembangan aplikasi ini adalah
sebagai berikut :
a. Sistem
Operasi Microsoft Windows 7 Ultimate 32-bit
b. Android
SDK Manager.
c. JDK.
d. Eclipse.
2. Perangkat
keras (hardware) yang digunakan untuk mengembangkan dan menguji coba
aplikasi tersebut adalah :
a. Prosesor
Core2 Duo .
b. Memori 2
GB DDR.
c. Display
adapter VGA 128 MB.
Sedangkan spesifikasi
perangkat keras dan perangkat lunak smartphone yang dibutuhkan untuk
menjalankan aplikasi ini adalah:
- Sistem
Operasi Android minimal versi 2.2 (Frozen Yogurt).
- Minimal
ruang kosong 19 MB.
Post a Comment