MERDEKA.COM. Svet Zakarias, sahabat Soekarno
yang asli orang Rusia menyebut ada desas-desus yang mengatakan Soekarno
juga mencintai wanita Rusia saat berkunjung ke Moskow di era tahun
1960-an. Pada periode itu Soekarno memang sedang mesra-mesranya dengan
negara-negara Blok Timur.
"Tapi saya tidak bisa mengonfirmasi kebenarannya karena saya bukan pemegang lilin," kata Svet Zakarias seraya menambahkan bahwa istilah pemegang lilin menurut bahasa Rusia merujuk kepada saksi yang melihat kejadiannya.
Wanita-wanita Rusia, kata Zakarias, cantik-cantik seperti juga mojang Priangan atau wanita Jawa yang Aristotle.
"Wajar kalau Soekarno tertarik sama wanita Rusia," kata Svet seperti ditulis antara.
Svet Zakarias adalah wartawan Uni Soviet yang bertugas di Indonesia semasa Orde Lama dan Orde Baru. Dia berkawan akrab dengan Soekarno.
Soekarno memang menjalin kisah cinta dengan sejumlah wanita. Saat ke Jepang misalnya, dia menjalin hubungan dengan Naoko Nemoto. Nemoto kemudian dinikahi Soekarno, dia kemudian mengganti nama wanita Jepang itu menjadi Ratna Sari Dewi.
Sumber: Merdeka.com"Tapi saya tidak bisa mengonfirmasi kebenarannya karena saya bukan pemegang lilin," kata Svet Zakarias seraya menambahkan bahwa istilah pemegang lilin menurut bahasa Rusia merujuk kepada saksi yang melihat kejadiannya.
Wanita-wanita Rusia, kata Zakarias, cantik-cantik seperti juga mojang Priangan atau wanita Jawa yang Aristotle.
"Wajar kalau Soekarno tertarik sama wanita Rusia," kata Svet seperti ditulis antara.
Svet Zakarias adalah wartawan Uni Soviet yang bertugas di Indonesia semasa Orde Lama dan Orde Baru. Dia berkawan akrab dengan Soekarno.
Soekarno memang menjalin kisah cinta dengan sejumlah wanita. Saat ke Jepang misalnya, dia menjalin hubungan dengan Naoko Nemoto. Nemoto kemudian dinikahi Soekarno, dia kemudian mengganti nama wanita Jepang itu menjadi Ratna Sari Dewi.
Post a Comment